Selasa, 16 Juli 2013

Manfaat Mempelajari Filsafat, Cabang-Cabang Filsafat dan Metode Mempelajari Filsafat

BAB II
PEMBAHASAN


I. Manfaat Mempelajari Filsafat
            Manfaat mempelajari filsafat ada bermacam – macam. Namun sekurang – kurangnya ada 4 faedah, yaitu :
1.      agar terlatih berpikir serius.
2.      agar mampu memahami fiilsafat
3.      agar mungkin menjadi filsafat
4.      agar menjadi warga Negara yang baik
dengan uraian diatas, jelaslah bagi kita bahwa secara kongkrit manfaat mempelajari filsafat adalah :
1.      filsafat menolong mendidik, membangun diri kita sendiri : dengan berpikir lebih mendalam, kita mengalami dan menyadari kerohanian kita, rahasia hidup yang kita selidiki justru memaksa kita untuk berpikir, untuk hdup dengan sesadar – sadarnya, dan memberikan isi kepada hidup kita sendiri.
2.      filsafat memberikan kebiasaan dan kepandaian untuk melihat dan memecahkan persoalan – persoalan dalam kehidupan sehari – hari. Orang yang hidup secara dangkal saja, tidak mudah melihat parsoalan – persoalan, apalagi melihat pemecahannya. Dalam filsafat kita dilatih melihat dulu apa yang menjadi persolan, dan ini merupakan syarat mutlak untuk memecahkannya.
3.      filsafat memberikan pandangan yang luas, membendung akuisme dan aku-sentrisme ( dalam segala hal hanya melihat dan mementingkan kepentingan dan kesenangan si aku )
4.      filsafat merupakan latihan untuk berfikir sendiri, hingga kita tak hanya ikut – ikutan saja, membuntut pada pandangan umum, percaya akan setiap semboyan dalam suratsurat kabar, tetapi secara kritis menyelidiki apa yang dikemukakan orang, mempunyai pendapat sendiri, berdiri sendiri, dengan dengan cita-cita mencari kebenaran.
5.      Filsafat memberikan dasar-dasar, baik untuk hidup kita sendiri(terutama dalam etika) maupun untuk ilmu-ilmu pengetahuan dan lainnya, seperti sosiologi, ilmu jiwa, ilmu mendidik, dan sebagainnya.
                     Menurut Harol H. Titus, filsafat adalah suatu usaha untuk memahami alam semesta, maknannya dan nilainnya. Apabila tujuan ilmu adalah control, dan tujuan seni adalah kreatifitas, kesempurnaan, bentuk keindahan komunikasi dan ekspresi, maka tujuan filsafat adalah pengertian dan kebijaksanaan(understanding and wisdom).
                     Dr.Oemar A. Hosein mengatakan ilmu memberi kepada kita pengetahuan,dan fisafat memberikan hikmah. Filsafat memberikan kepuasan kepada keinginan manusia akan pengetahuan yang tersusun dengan tertib, akan kebenaran.
S. Takdsir Alisyahbana menulis dalam bukunnya pembimbing kefilsafat metafisika, filsafat itu dapat memberikan ketenangan pikiran dan kemantapan hati,sekalipun menghadapi maut.tugas filsaft bukanlah sekedar mencerminkan semangat masa ketika kita hidup,melainkan membimbingnya maju.filsafat hendak nya mengilhamkan keyakinan kepada kita untuk menopang dunia baru,mencetak manusia manusia yang menjadikan penggolongan penggolongan berdasarkan nation,ras,dan keyakinan keadaan engabdi kepada cita mulia kemanusiaan.filsafat tidak ada artinya sama sekali apabila tidak universal,baik dalam ruang lingkup nya maupun dalam semangat nya.filsafat harus mengajar manusia bagaimana ia harus hidup agar dapat menjadi manusia yang baik dan bahagia

2.cabang cabang ilmu filsafat
            Filsafat dalam coraknya yang baru mempunyai beberapa cabang yaitu : Metafisika,Logika,Etika,Estetika,Epistemologi,Politik dan filsafat khusus lainnya

1.Metafisika,filsafat tentang hakikat yang ada di balik alam nayata dan bersifat transenden diluar jangkauannya pengalaman manusia
2.Logika,filsafat tentang fikiran yang benar dan salah
3.Etika,filsafat tentang tingkah laku yangb baik dan yang buruk
4.Estetik.,filsafat tentang hal hal yang berkaitan dengan keindahan dan kejelekan
5.Epistemologi,filsafat tentang ilmu pengetahuan
 6  .Politik,filsafat tentang hal hal yang berkaitan dengan undang undang atau Negara
 7  .Filsafat filsafat khusus lainnya adalah seperti : filsafat sejarah,filsafat hukum,filsafat
 Teologi/ agama,filsafat ekonomi,filsafat manusia,filsafat alam dan filsafat lainnya

A.METAFISIKA

            Metafisika merupakan cabang filsafat yang memuat suatu bagian dari persoalan filsafat yang :
*      Membicarakan tentang prinsip prinsip yang paling universal.
*      Membicarakan sesuatu ynag bersifat keluarbiasaan
*      Membicarakan karakteristik hal hal yang sangat mendasar,yang berada di luar pengalaman manusia
*      Berupaya menyajikan suatu pandangan yang komprehensip tentang segala sesuatu.
*      Membicarakan persoalan persoalan seperti : hubungan akal dengan benda,hakikat perubahan,pengertian tentang kemerdekaan,wujud tuhan,kehidupan setelah mati dan lainnya

Metafisika ini sutu cabang filsafat yang paling sulit di fahami,terutama bagi pemuda belajar filsafat.pada umumnya filsafat kontemporer yang orientasinya kepada pengetahuan ilmiah ,terdapat metafisika lebih skeptis

B.EPISTEMOLOGI
            Epistemologi lazim nya di sebut teory pengetahuan yang secara umum membicarakan mengenai sumber sumber,karakteristik,dan kebenaran pengetahuan.persoalan epistemology berkaitan erta dengan persoalan metafisika.bedanya persoaln epistemology berpusat pada : apakah yang ada ? yang didalam nya memuat :
-problem asal pengetahuan
Apakah sumber sumber pengetahuan ?
Darimana pengetahuan yang benar,dan bagimana kita dapat mengetahui ?
Problem penampilan
Apakah yang menjadi karateristik pengetahuan ?
adakah dunia rel diluar akal,apabila ada dapatkah diketahui ?
problem mencoba kebenaran
bagaimanakah membedakan antara kebenaran dan kekeliruan?

C.LOGIKA
            Logika adalah bidang pengetahuan yang mempelajari segenap asas, aturan,dan tata cara penalaran yang benar.pada mulanya logika sebagai pengetahuan rasional.

D.ETIKA
            Etika atau filsafat prilaku sebagai satu cabang filsafat yang membicarakan tindakan manusia dengan penekanan yang baik dan ynag buruk.terdapat dua hal permasalahan , yaitu yang menyangkut tindakan maka etika di sebut sebagai filsafat praktis,sedangkan jatuh pada baik buruk maka etika disebut filsafat normatif
            Dalam pemahaman etika sebagai pengetahuan mengenai norma baik buruk dalam tindakan mempunyai persoalan yang luas.etika yang demikian ini mempersoalkan tindakan manusia yang dianggap baik yang harus di jalankan,dibedakan dengan tindakan buruk-jahat yang dianggap tidak manusiawi.sejalan dengan ini,etika berbeda dengan agama yang di dalam nya juga memuat dan memberikan norma baik buruk dalam tindakan manusia.karena etika mengandalkan pada rasio semata yang lepas dari sumber wahyu agama yang dijadikan sumber norma ilahi,dan etika lebih cendrung bersifat
analitis dari pada praktis.sehingga etika adalah ilmu yang bekerja secara rasional.


3.Metode  Mempelajari Filsafat       
Pada prinsipnnya subsatnasi filsafat adalah pemikiran pada filosuf. Lalu bagaimana cara mempelajarinnya dan bagaimana pula cara memehaminnya? Sebagaimana diketehui bahwa isi filsafat itu sangat luas, disebabkan luasnnya objek penelitian (objek material), yaitu segala yang ada dan mungkin ada, disamping juga filsafat merupakan cabang pengetahuan yang tertua. Hal ini dikarenakan filsafat sebagai buah pemikiran filosuf, tidak ada yang tidak layak dipelajari dan tidak ada filsafat yang ketinggalan jaman.
                Menurut Ahmad Tafsir ada metode yang dapat digunakan untuk mempelajari filsafat yaitu:
a. Metode Sistimatis
Penggunaan metode ini diawali dengan menghadapi karya filsafat yang telah ditulis oleh para filosof dengan mempelajari teori pengetahuan yang terdiri dari beberapa cabang filsafat. Kemudian dilanjutkan dengan mempelajari hakeket filsafat dan teori nilai atau filsafat nilai dan mempelajari sistimatikannya dan aliran aliran yang ada di dalamnya. Dengan cara yang demikian , maka perhatian akan terpokus pada isi filsafat bukan pada tokoh dan periode filsafat.
b. Penggunaan metode histories merupakan langkah untuk mempelajari filsafat berdasarkan pendekatan sejarah pemikiran filsafat melelui penelaahan terhadap tokoh demi tokoh yang dimulai dari para filosop alam dan seterusnnya. Pembicaraannya dimulai dari riwayat hidup pokok pikiran karya dan sebagainya.
c. Metode kritis digunakan dalam rangka mempelajari filsafat secara intensip. Pada tingkat ini sedikit banyaknya orang yang mempelajari filsafat telah memiliki pengetahuan dibidang filsafat.

BAB III
KESIMPULAN

            Manfaat mempelajari filsafat ada bermacam – macam. Namun sekurang – kurangnya ada 4 faedah, yaitu :

Agar terlatih berpikir serius.
Agar mampu memahami fiilsafat
Agar mungkin menjadi filsafat
Agar menjadi warga Negara yang baik
Dengan uraian diatas, jelaslah bagi kita bahwa secara kongkrit manfaat mempelajari filsafat adalah :

filsafat menolong mendidik, membangun diri kita sendiri : dengan berpikir lebih mendalam, kita mengalami dan menyadari kerohanian kita, rahasia hidup yang kita selidiki justru memaksa kita untuk berpikir, untuk hdup dengan sesadar – sadarnya, dan memberikan isi kepada hidup kita sendiri.

filsafat memberikan kebiasaan dan kepandaian untuk melihat dan memecahkan persoalan – persoalan dalam kehidupan sehari – hari. Orang yang hidup secara dangkal saja, tidak mudah melihat parsoalan – persoalan, apalagi melihat pemecahannya. Dalam filsafat kita dilatih melihat dulu apa yang menjadi persolan, dan ini merupakan syarat mutlak untuk memecahkannya.

filsafat memberikan pandangan yang luas, membendung akuisme dan aku-sentrisme  dalam segala hal hanya melihat dan mementingkan kepentingan dan kesenangan si aku

filsafat merupakan latihan untuk berfikir sendiri, hingga kita tak hanya ikut – ikutan saja, membuntut pada pandangan umum, percaya akan setiap semboyan dalam suratsurat kabar, tetapi secara kritis menyelidiki apa yang dikemukakan orang, mempunyai pendapat sendiri, berdiri sendiri, dengan dengan cita-cita mencari kebenaran.



Filsafat memberikan dasar-dasar, baik untuk hidup kita sendiri (terutama dalam etika) maupun untuk ilmu-ilmu pengetahuan dan lainnya, seperti sosiologi, ilmu jiwa, ilmu mendidik, dan sebagainnya.






















1 komentar: